-
Bahasa Indonesia
-
English
Oleh: Vincent Gaspersz, Lean Six Sigma Master Black Belt
American Society for Quality (www.asq.org) CMQ/OE, CQA, CSSBB, CQE, CQIA
American Production and Inventory Control Society (www.apics.org) CFPIM, CSCP
International Quality Federation (www.iqf.org) Six Sigma Master Black Belt
Registration Accreditation Board (www.exemplarglobal.org) Quality Management System Practitioner
Proses transformasi dalam bagan terlampir sangat sederhana dalam penjelasan TETAPI sulit dalam penerapan. Karena membutuhkan integrasi prinsip-prinsip kecerdasan spiritual (sangat tinggi), kecerdasan emosional (tinggi), dan kecerdasan intelektual yang baik (cukup). Hal ini akan menjadi rrruuuarrr biasa apabila memang kecerdasan intelektual juga tinggi terutama berkaitan dengan kerangka berpikir sistematik dalam aliran sistem: Input, Process, dan Output.
Penjelasan sederhana adalah sebagai berikut:
I. INPUT: membangun dan menerapkan prinsip UANG (Usaha Agar Nama Gemilang).
Pertama adalah memulai membangun Segitiga KKN (Kesetiaan, KASIH = Kehendak Allah Selalu Isi Hati, dan Nyata—praktek Nyata) dengan TUHAN. Tentu saja kita TELAH harus percaya 100% kepada TUHAN yang membutuhkan prinsip-prinsip kecerdasan spiritual SANGAT TINGGI.
Membangun nama GEMILANG (UANG = Usaha Agar Nama Gemilang) sangat sulit Karena membutuhkan integritas dan kejujuran. Integritas dan kejujuran ini hanya mungkin terjadi kalau kita TELAH percaya 100% kepada TUHAN bahwa TUHAN menjadi PELINDUNG kita, sehingga jika kita bersikap buruk maka sama saja kita TIDAK TAAT (lihat akronim TAAT) kepada TUHAN.
Menggunakan rasionalitas ini, maka prinsip UANG (akronim UANG = Usaha Agar Nama Gemilang) harus diterapkan sekaligus kepada tiga pihak dengan urutan sebagai berikut:
- Urutan pertama dan paling utama adalah: Usaha Agar Nama TUHAN Gemilang.
- Urutan kedua yang juga sangat penting adalah: Usaha Agar Nama Customer (orang lain yang bekerja sama dengan kita apakah sebagai mitra kerja, pengguna jasa, pembeli produk, atau siapa saja yang harus diperlakukan sebagai orang yang nama mereka dibuat GEMILANG).
- Urutan ketiga atau terakhir adalah Usaha Agar Nama saya/kita Gemilang.
Untuk mencapai UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) ini membutuhkan KOMPETENSI dan REPUTASI yang akan berproses melalui DUIT (lihat akronim DUIT dalam bagan terlampir).
Efektivitas Kompetensi (Effectiveness of Competence) merupakan perkalian antara: GREAT ATTITUDE (akronim), Knowledge (ilmu pengetahuan dan teknologi), dan Skills (keterampilan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam praktek nyata).
Akronim GREAT ATTITUDE adalah:
- Gratitude (bersyukur dalam segala hal)
- Responsible (Bertanggung jawab atas semua tugas-tugas)
- Enthusiastic (Antusias dengan semangat tinggi)
- Accountable (Akuntabilitas atau Tanggung Gugat, siap menerima konsekuensi)
- Totality (Totalitas dalam segala hal sampai tuntas)
- Always making today is my best day (Selalu membuat hari ini sebagai hari terbaik, seolah-olah besok kita akan meninggal dunia)
- Taking pride in a job well done (Bangga dalam pengertian positif terhadap semua hasil pekerjaan yang telah diselesaikan dengan baik)
- Treating others with respect (Memperlakukan orang lain dengan rasa hormat)
- Isolating my negative thoughts (Membuang semua pikiran negative, selalu berpandangan positif terhadap segala hal)
- Treating tasks as opportunities for improvement toward SUCCESS (Memperlakukan tugas-tugas sebagai kesempatan untuk perbaikan terus-menerus menuju SUCCESS dalam rangka membangun KOMPETENSI dan REPUTASI)
- Utilizing my talents everyday (Menggunakan talenta kita setiap hari untuk hal-hal positif)
- Doing the job right the first time (Melakukan hal-hal yang benar sejak awal atau pertama kali)
- Expecting positive outcomes everyday (Mengharapkan hasil-hasil positif setiap hari).
Pembelajaran terus-menerus seumur hidup di dunia dalam hal-hal positif dari berbagai sumber adalah dalam rangka membangun efektivitas kompetensi. Demikian pula aplikasi apa saja yang bermanfaat dimulai dari diri sendiri sebagai eksperimentasi untuk memperoleh pembuktian dan meningkatkan kepercayaan diri merupakan upaya giat terus-menerus untuk membangun Efektivitas Kompetensi.
Reputasi dibangun melalui akumulasi terus-menerus dari hasil-hasil POSITIF yang dirasakan oleh customer (orang lain yang berhubungan dengan diri kita) yang akan membangun UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) dalam segitiga KKN dengan TUHAN.
II. PROCESS: DUIT (lihat akronim DUIT dalam bagan terlampir)
KOMPETENSI dan REPUTASI yang telah dibangun untuk mencapai UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) selanjutnya berproses melalui akronim DUIT, sebagai berikut:
D = Doa (Depend on Allah), berdoa sebelum memulai segala aktivitas agar TUHAN merestui hal-hal yang dilakukan. Doa yang benar adalah kita menyerahkan hidup kita untuk dipelihara, dilindungi dan diatur oleh TUHAN agar kita mencapai SUCCESS, sehingga prinsip UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) dalam segitiga KKN dengan TUHAN itu berfungsi terus-menerus sesuai urutan pertama, kedua, dan ketiga (lihat bagan terlampir).
Usaha GIGIH (akronim GIGIH) yaitu: Gairah/Passion, tetap bergairah menjalani kehidupan nyata di dunia, Ilmu (selalu belajar ilmu pengetahuan dan teknologi menggunakan kerangka PDCA for SUCCESS untuk solusi masalah dan perbaikan terus-menerus), Gagasan kreatif dan inovatif (memiliki gagasan atau ide-ide kreatif dan inovatif yang diterapkan terus-menerus baik pada diri sendiri maupun orang lain dan lingkungan), Iman (akronim IMAN = Ikhlas Menjadikan Allah Nakhoda), dan Hati (Harmonisasi antara tindakan dan iman agar selalu berfokus pada hubungan segitiga KKN dengan TUHAN).
Jika Doa dan Usaha GIGIH (akronim GIGIH) telah dilakukan, maka hasilnya diserahkan kepada TUHAN yang akan menentukan melalui Customer (orang lain yang berhubungan dengan kita) sebagai praktek implementasi akronim IMAN (Ikhlas Menjadikan Allah Nakhoda).
Akronim DUIT untuk huruf T adalah takwa atau takut kepada TUHAN sebagai implementasi akronim TAAT berikut:
- TUHAN berfirman melalui kitab suci
- Aku percaya dan melakukan sesuai firman TUHAN dalam kitab suci
- Aku melakukan hal-hal yang aku bisa sesuai perintah TUHAN (pelaku firman TUHAN)
- TUHAN melakukan atau menyempurnakan hal-hal yang aku TIDAK bisa
III. OUTPUT: SUCCESS 6K
Melalui semangat solusi masalah dan perbaikan terus-menerus terhadap elemen INPUT dan PROCESS, maka kita akan mencapai output SUCCESS dalam 6K, yaitu: SUCCESS K1 = Kuliah/Sekolah, SUCCESS K2 = Karier/Kerja professional, SUCCESS K3 = Keluarga, SUCCESS K4 = Keuangan, SUCCESS K5 = Kematian, dan SUCCESS K6 = Kehidupan abadi di Surga bersama TUHAN.
Penjelasan di atas menunjukkan bahwa aplikasi bagan terlampir membutuhkan integrasi kecerdasan spiritual, emosional, dan intelektual yang tinggi dengan semangat solusi masalah dan perbaikan terus-menerus untuk perbaikan SISTEM (Input, Process, dan Output).
Salam SUCCESS.
UANG (MONEY) Transformation Through DUIT (MONEY) Process Towards SUCCESS
By: Vincent Gaspersz, Lean Six Sigma Master Black Belt
American Society for Quality (www.asq.org) CMQ/OE, CQA, CSSBB, CQE, CQIA
American Production and Inventory Control Society (www.apics.org) CFPIM, CSCP
International Quality Federation (www.iqf.org) Six Sigma Master Black Belt
Registration Accreditation Board (www.exemplarglobal.org) Quality Management System Practitioner
Proses transformasi dalam bagan terlampir sangat sederhana dalam penjelasan TETAPI sulit dalam penerapan. Karena membutuhkan integrasi prinsip-prinsip kecerdasan spiritual (sangat tinggi), kecerdasan emosional (tinggi), dan kecerdasan intelektual yang baik (cukup). Hal ini akan menjadi rrruuuarrr biasa apabila memang kecerdasan intelektual juga tinggi terutama berkaitan dengan kerangka berpikir sistematik dalam aliran sistem: Input, Process, dan Output.
The transformation process in the attached chart above is very simple in explanation, BUT difficult in application. Because it requires the integration of the principles of spiritual intelligence (very high), emotional intelligence (high), and good intellectual intelligence (adequate). This will be extraordinary if the intellectual intelligence is indeed high as well, especially in relation to the systematic thinking framework in the flow of the system: Input, Process and Output.
The simple explanation is as follows:
I. INPUT: establishing and implementing UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) // MONEY (Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) principle.
The first is to start building KKN (Kesetiaan, KASIH = Kehendak Allah Selalu Isi Hati, dan Nyata—praktek Nyata) // (Faithfulness, LOVE = God’s Will Always Fulfills Heart, and Real – Real practice) Triangle with GOD. Of course we HAVE to trust GOD 100%, which requires VERY HIGH spiritual intelligence principles.
Building BRILLIANT name (UANG = Usaha Agar Nama Gemilang // MONEY = Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) is very difficult because it requires integrity and honesty. These integrity and honesty are only possible if we HAVE believed 100% to GOD that GOD becomes our PROTECTOR, so if we were bad then it would be the same as we DID NOT TAAT // OBEY (see acronym TAAT) GOD.
Using this rationality, then UANG (acronym of UANG = Usaha Agar Nama Gemilang // MONEY = Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) principle should be applied simultaneously to the three sides in the following order:
- The first and foremost order is: Effort To Make GOD’s Name Brilliantly Well Known.
- The second order, also very important, is: Effort to Make Customer’s Name (others who work with us whether as partners, service users, product buyers, or anyone who should be treated as those whose names are made Brilliantly Well Known).
- The third or the last order is Effort to Make My/Our Name(s) Brilliantly Well Known.
To achieve this UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) // MONEY (Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) requires COMPETENCE and REPUTATION which will proceed through DUIT // MONEY (see acronym of DUIT in the attached chart above).
Effectiveness of Competence is the multiplication between: GREAT ATTITUDE (acronym), Knowledge (science and technology), and Skills (skills to apply science and technology in real practice).
Acronym of GREAT ATTITUDE is:
- Gratitude (Grateful in all things)
- Responsible (Responsible for all tasks)
- Enthusiastic (Enthusiastic with high spirits)
- Accountable (Accountable or Liable, ready to accept the consequences)
- Totality (Totality in all respects to completion)
- Always making today is my best day (as if tomorrow we will die)
- Taking pride in a job well done (Proud in the positive sense that all works that have been completed well)
- Treating others with respect
- Isolating my negative thoughts (always having positive outlook on everything)
- Treating tasks as opportunities for improvement toward SUCCESS (in order to build COMPETENCE and REPUTATION)
- Utilizing my talents everyday (for positive things)
- Doing the job right the first time
- Expecting positive outcomes everyday.
Continuous learning, for life in the world, in positive things from various sources is in order to build effectiveness of competence. Similarly, any useful application that begins from ourselves as experimentation to obtain evidence and to increase self-confidence is a continuous effort to build Effectiveness of Competence.
Reputation is built through continuous accumulation from POSITIVE results perceived by the customers (others who relate to ourselves) that will build UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) // MONEY (Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) in the KKN triangle with GOD.
II. PROCESS: DUIT // MONEY (see DUIT acronym in the attached chart above)
COMPETENCE and REPUTATION which have been built to achieve UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) // MONEY (Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) subsequently proceed through DUIT acronym, as follows:
D = Doa // Prayer (Depend on Allah), pray before starting any activity so that GOD blesses the things that will be done. True prayer is that we surrender our lives to be nurtured, protected and regulated by GOD so that we achieve SUCCESS; thus, that UANG (Usaha Agar Nama Gemilang) // MONEY (Effort to Make Own Name Brilliantly Well Known) principle in the KKN triangle with GOD continuously functions according to the order of first, second, and third (see the attached chart above)
Usaha GIGIH // Persistent effort (GIGIH acronym), namely: Gairah // Passion, passionate to undergo real life in the world; Ilmu // Knowledge (always learning science and technology using PDCA framework for SUCCESS for problem solving and continuous improvement); Gagasan kreatif dan inovatif // ??creative and innovative idea (having creative and innovative ideas that are applied continuously toward oneself, others, and the environment); Iman // Faith (IMAN acronym = IMAN = Ikhlas Menjadikan Allah Nakhoda // Sincerely Making God the Helmsman), and HATI (Harmonisasi antara tindakan dan iman agar selalu berfokus pada hubungan segitiga KKN dengan TUHAN) // Heart (Harmonization between action and faith in order to always focus on the triangular KKN relationship with GOD).
If Doa dan Usaha GIGIH (akronim GIGIH) // prayer and persistent effort work (GIGIH acronym) have been done, then the outcome is submitted to GOD who will determine through Customer (other people who are associated with us) as practical implementations of IMAN (Ikhlas Menjadikan Allah Nakhoda) // FAITH (Sincerely Making God the Helmsman) acronym.
DUIT acronym for the letter T is Takwa // piety or fear of GOD as the implementation of TAAT acronym as follows:
- GOD spoke through the Holy Book
- I believe and do as GOD says in the Holy Book
- I do things that I can do according to GOD’s commands (doer of the Word of GOD)
- GOD does or perfects the things that I CANNOT do
III. OUTPUT: SUCCESS 6K
Through the problem solving and continous improvement spirits toward the INPUT and PROCESS elements, we will then achieve SUCCESSFUL output within the 6K, namely: SUCCESS K1 = Kuliah // School, SUCCESS K2 = Karier/Kerja // professional Career/Job, SUCCESS K3 = Keluarga // Families, SUCCESS K4 = Keuangan // Finance , SUCCESS K5 = Kematian // Death, and SUCCESS K6 = Kehidupan abadi di Surga bersama TUHAN // eternal life in Heaven with GOD.
The explanation above shows that the application of the attached chart below requires very high integration of spiritual, emotional, and intellectual intelligences with the problem solving and continuous improvement spirits toward SYSTEM improvement (Input, Process and Output).
Best Regards for SUCCESS.